Alif MH - Info: Figure
Showing posts with label Figure. Show all posts
Showing posts with label Figure. Show all posts

Saturday, October 23, 2021

Alhamdulillah, Qori'ah NTB Yuni Wulandari Juara 1 Golongan Dewasa di STQ Nasional

Qori'ah NTB Yuni Wulandari Juara 1 Golongan Dewasa di STQ Nasional


Sofifi, AlifMH.info - Salah satu Qori'ah terbaik Nusa Tenggara Barat (NTB) Yuni Wulandari mengharumkan nama daerah di kancah Nasional. Sabtu, (23/10/2021).

Yuni berhasil menjadi juara satu dalam kegiatan Seleksi Tilawatil Qur'an (STQ) Nasional XXVI tahun 2021 di Kota Sofifi Provinsi Maluku Utara.

Mendengar kabar tersebut, Wakil Gubernur NTB Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalillah, mengucapkan alhamdulillah dan mengucapkan selamat kepada Yuni Wulandari, Salah satu Qori'ah NTB, telah meraih juara satu pada Cabang Tilawah Golongan Dewasa di STQ Nasional Maluku Utara.

"Alhamdulillah saya bangga dan terharu kepada Yuni, selamat atas juaranya" ucap Wagub melalui akun facebooknya.

[ ا R ]

Thursday, October 21, 2021

MasyaAllah, Dua Peserta Asal NTB Masuk Final di Seleksi STQ Tingkat Nasional

MasyaAllah, Dua Peserta Asal NTB Masuk Final di Seleksi STQ Tingkat Nasional
Dua Peserta Asal NTB Masuk Final di Seleksi STQ Tingkat Nasional


Mataram, AlifMH.info - Subhanallah, dua peserta asal Provinsi NTB masuk final di Seleksi Tilawatil Qur'an (STQ) Nasional XXVI tahun 2021 di Kota Sofifi Provinsi Maluku Utara. Kamis, 21/10/2021.

Kedua peserta yang lolos babak final tersebut dari cabang Tilawah Golongan Dewasa atas nama Yuni Wulandari dan Cabang Hifzil Quran Golongan 30 Juz atas nama, L. Muhammad Khairurrazak Al-Hafiz.

Gubernur NTB, Dr. Zulkieflimansyah meminta kepada semua masyarakat NTB untuk mendoakan keduanya agar mendapatkan hasil yang terbaik dan bisa mengharumkan nama NTB.

"Mohon doa semua masyarakat NTB, semoga keduanya mendapatkan hasil yang terbaik," harap Gubernur di Mataram.

[ ا R ]

Sekda NTB Terpilih Menjadi Ketua Umum DPP Forum Sekretaris Daerah Seluruh Indonesia

Sekda NTB Terpilih Menjadi Ketua Umum DPP Forum Sekretaris Daerah Seluruh Indonesia
Munas Forum Sekretaris Daerah Seluruh Indonesia Tahun 2021


Jakarta, AlifMH.info - Putra NTB semakin diperhitungkan di kancah Nasional, adalah hal paling membanggakan yaitu Sekretaris Daerah Provinsi NTB, H. Lalu Gita Ariadi, terpilih menjadi Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Forum Sekretaris Daerah Seluruh Indonesia (Forsesdasi) periode 2021-2024. 

Jabatan tersebut diberikan langsung oleh Ketua umum DPP Forsesdasi periode 2018-2021, Dr. H. Nasrun umar, SH., MM, pada acara Musyawarah Nasional Forum Sekretaris Daerah Seluruh Indonesia 2021, di Jakarta, Kamis, (21/10/2021). 

Sekda NTB memberikan keterangan singkat, Bismillahirahmanirahim, Samiqna wa atoqna, saya akan mengikuti keputusan Munas ke empat ini dan menyatakan kesediaan menjadi Ketua Umum DPP Forsesdasi 2021-2024.

"Dengan ijin Allah SWT saya siap mengemban amanah menjadi Ketua Umum", ucap Miq Gite, sapaan Sekda, di hadapan 547 Sekda seluruh Indonesia dan peserta yang mengikuti secara online maupun offline. 

[ ا R ]

Tuesday, October 12, 2021

MTsN 1 Kota Bima Berhasil Raih Medali Emas dan Perunggu Dalam KOMBANAS 2021

MTsN 1 Kota Bima Berhasil Raih Medali Emas dan Perunggu Dalam KOMBANAS 2021
Acara Penyerahan Reward kepada Siswa/Siswi Berprestasi MTsN 1 Kota Bima


Kota Bima, AlifMH.info - Kegiatan Olimpiade Nasional Bahasa Arab merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan oleh Forum Musyawarah Guru Mata Pelajaran (F-MGMP) Bahasa Arab se-Indonesia. Olimpiade Nasional Bahasa Arab ini diselenggarakan selain sebagai syiar Bahasa Arab di Indonesia, juga bagian dari upaya untuk mempererat ukhuwah islamiyah-wathaniyah, membentuk rasa percaya diri dengan bahasa Arab, dan meningkatkan kemampuan pengajar dan pelajar bahasa Arab di Indonesia.


Melalui Olimpiade Nasional Bahasa Arab ini diharapkan potensi dan bakat pelajar dan pengajar bahasa Arab di Indonesia dapat dimotivasi dan difasilitasi sehingga berkembang dengan baik dan dapat terus ditingkatkan secara berkelanjutan.


Forum MGMP Bahasa Arab se-Indonesia kembali MenggelarKompetisi Bahasa Arab Nasional’ (KOMBANAS) secara Virtual ke-4 Tahun 2021, dengan Tema:Bagaimana kita dapat menjadi idola (teladan) dengan bahasa Al-Qur’an (Arab)?”.


Dalam ajang tahunan tersebut 2 siswi MTsN 1 Kota Bima-NTB berhasil meraih Medali Emas dan Perunggu. Ratu Endang Kurniati mempersembahkan Medali Emas dan Dinda Lestari mempersembahkan Medali Perunggu.


“Alhamdulilah, akhirnya impian besar untuk meraih prestasi KOMBANAS dikabulkan oleh Allah subhanahu wa ta'ala. Prestasi gemilang ini sungguh telah mengharumkan nama MTsN 1 Kota Bima dan telah dicatat dengan tinta Emas diajang KOMBANAS Tk Nasional, Syukran Katsirah buat ananda berdua dan Ibu Guru Pembinanya atas prestasi gemilang ini”, ucap Pak Muhammad Adnan Kepala Sekolah MTsN 1 Kota Bima.


Pak Adnan menambahkan pemberian reword dari Madrasah jangan dilihat nominalnya tapi perhatian dan dukungan moril dari seluruh civitas MTsN 1 Kota Bima melebihi dari segalanya.


Pada kesempatan itu, juga diberikan reword kepada Duta MTsN 1 Kota Bima dalam ajang KSN tingkat Kota Bima yang telah menyumbangkan Juara 1 pada mata pelajaran IPA dan IPS.


“Terima kasih buat anak-anakku dan Bapak-Ibu Guru Pembina karena telah mengharumkan Nama Madrasah”, pungkas Pak Adnan.


ا MF ]

Sunday, October 10, 2021

Walikota Bima Lepas Peserta STQ Tingkat Nasional, Juara 1 Akan Diumrohkah

Walikota Bima Lepas Peserta STQ Tingkat Nasional, Juara 1 Akan Diumrohkah
Lepas Peserta STQ Tingkat Nasional dari Kota Bima


Kota Bima, AlifMH.info - Bima melepas peserta Seleksi Tawatil Quran (STQ) Tingkat Nasional yang akan dilaksanakan di Maluku Utara Kepulauan Sofifi, sabtu 9 Oktober 2021.

Dalam hal ini Kota Bima mengirimkan 2 utusan terbaiknya diantaranya Arafah Wulandari yang akan mengambil 5 juz tilawah dan Uswatun Hasanah yang mengambil 1 juz tilawah.

Kedua santri yang berasal dari pondok pesantren Nurul Jihad tersebut dilatih oleh Ustad H. Abidin M.pd, Ustad Ilias dan Ustad H. Furqan.

Kedua santri ini akan berangkat dari mataram pada tanggal 13 Oktober dan sampai di Maluku Utara pada tanggal 14 Oktober, lalu acara penutupan seleksi tersebut jatuh pada tanggal 25 Oktober.

Kontingen yang ditunjuk untuk menemani STQ ini ada Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Kota Bima Drs. Abdul Gawis dan Kabag Kesra Kota Bima Sirajudin S,Sos.

Acara pelepasan yang berlangsung di kediaman Walikota Bima tersebut di hadiri oleh Walikota Bima, Sekda Kota Bima dan Asisten 1 Kota Bima.

Dalam sambutannya Walikota Bima menyampaikan bahwa selaku pimpinan daerah beliau akan memberikan penghargaan pada kafilah yang diutus ke seleksi tersebut, "apabila mendapatkan juara 1 Tingkat Nasional baik yang mengambil 5 juz tilawah atau 1 juz tilawah saya akan memberangkatkan umroh" katanya. 

Besar harapan beliau keduanya mampu membawa nama harum provinsi NTB terlebih Kota Bima di kancah nasional.

ا MF ]

Monday, September 6, 2021

Pratu Fuad Anggota Satgas Yonif 144/JY Menyambangi Rumah Warga Bantuan Kesehatan di Perbatasan

Pratu Fuad Anggota Satgas Yonif 144/JY Menyambangi Rumah Warga Bantuan Kesehatan di Perbatasan
Pratu Fuad Anggota Satgas Yonif 144/JY Bantu Warga di Perbatasan


Sei Tekam, AlifMH.info - Anggota Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 144/JY memberikan bantuan kesehatan kerumah rumah warga di desa Sei Tekam, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat.

 

Dikatakannya oleh Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Letkol Inf Andri Suratman dalam Keterangan tertulisnya di Pos Kotis Badau. Senin (06/09/2021).

 

Dengan menyambangi rumah ke rumah warga yang di lakukan oleh anggota Satgas kami Pos Sei Tekam, maupun warga yang mendatangi Pos untuk melakukan pengobatan merupakan salah satu bentuk kepedulian kita terhadap masyarakat yang ada di perbatasan, kegiatan ini sudah berjalan dan sering kita lakukan, harapannya Warga yang kita obati bisa pulih dan bekerja lagi untuk mencari nafkah bagi keluarganya", Ucapan nya.

 

Dikatakannya Nenek Magdalena", Mengucapkan terimakasih banyak atas bantuan Pengobatan gratis dari bapak satgas yang telah Sudi Menyambangi rumah kami, semoga bapak satgas dalam menjalankan tugas di berikan kelancaran dan kesuksesan amin", terangnya.

 

Warga yang kita obati mulai dari pemeriksaan suhu tubuh,tensi dan pemberian obat, kebanyakan yang sakit,demam,flu dan Sakit pinggang,Selain menyambangi warga rumah ke rumah warga pratu Fuad dan dua rekannya juga mensosialisasikan tentang kebersihan lingkungan, budayakan hidup bersih serta tidak membuang sampah sembarangan,dan mengajak warga untuk mematuhi protokol kesehatan dan bermasker dalam beraktivitas.

 

ا MF ]

Friday, September 3, 2021

Rumah Makan Artha, Cita Rasa Sejak Tahun 1998

Rumah Makan Artha, Cita Rasa Sejak Tahun 1998
Rumah Makan Artha

Kota Bima, AlifMH.info - Bagi pecinta kuliner, memiliki sebuah tempat makan favorit adalah sebuah hal yang wajib. Soal cita rasa adalah hal yang paling utama untuk menjadi pertimbangan dalam memilih tempat makan. Apalagi jika cita rasa tersebut tetap terjaga kenikmatannya hingga puluhan tahun.

 

Di Kota Bima terdapat sebuah rumah makan yang menyediakan berbagai aneka jenis makanan.

 

Berawal dari usaha rumahan sejak tahun 1998, kemudian pada tahun 2019 mendirikan rumah makan yang diberi nama ‘Rumah Makan Artha’, yang betempat di Kelurahan Paruga, Jln. Soekarno Hatta No. 36, Kec. Mpunda, Kota Bima, NTB.

 

Rumah Makan Artha, didirikan oleh Sri Artini, SE, Muhammad Arief Munandar, STP, Ria Amaliah, SP, dan Miftahul Jannah, SEI. Dalam menjalankan usahanya Rumah Makan Artha memiliki 4 orang karyawan.

 

Rumah Makan Artha, Cita Rasa Sejak Tahun 1998
Rumah Makan Artha


Kota Bima, AlifMH.info - Bagi pecinta kuliner, memiliki sebuah tempat makan favorit adalah sebuah hal yang wajib. Soal cita rasa adalah hal yang paling utama untuk menjadi pertimbangan dalam memilih tempat makan. Apalagi jika cita rasa tersebut tetap terjaga kenikmatannya hingga puluhan tahun.

 

Di Kota Bima terdapat sebuah rumah makan yang menyediakan berbagai aneka jenis makanan.

 

Berawal dari usaha rumahan sejak tahun 1998, kemudian pada tahun 2019 mendirikan rumah makan yang diberi nama ‘Rumah Makan Artha’, yang betempat di Kelurahan Paruga, Jln. Soekarno Hatta No. 36, Kec. Mpunda, Kota Bima, NTB.

 

Rumah Makan Artha, didirikan oleh Sri Artini, SE, Muhammad Arief Munandar, STP, Ria Amaliah, SP, dan Miftahul Jannah, SEI. Dalam menjalankan usahanya Rumah Makan Artha memiliki 4 orang karyawan.

 

Rumah Makan Artha, Cita Rasa Sejak Tahun 1998
Rumah Makan Artha


Sejak dibuka tahun 2019 lalu, kini Rumah Makan Artha menjadi rumah makan keluarga yang banyak didatangi pengunjung, baik untuk sekedar mengisi asupan tubuh maupun oleh wisatawan dari luar daerah.

 

Sri Artini menjelaskan saat ditemui tim redaksi Alifmh.info Jum’at (03/09/2021), “Alhamdulillaah sudah banyak pelanggan kami yang setia dari tahun 1998 datang ke RM Artha. Target pasar kami adalah karyawan kantoran; mulai dari karyawan bank BNI, Mandiri, Pemkot, RSUD, BNPB, Kantor Pajak, dll.”

 

Menu yang ditawarkan juga cukup beragam. Dari olahan makanan nusantara hingga makanan mancanegara khususnya makanan dari negeri ginseng yang sedang digemari sebagian masyarakat Indonesia.

 

Rumah Makan Artha sedikitnya menyediakan 13 menu makanan dan 10 jenis minuman yang bisa dipesan langsung maupun via online (GrabFood dan Media Sosial; FB, IG, Twitter, WA). Menu makanannya antara lain; nasi puyung, nasi pecel, nasi rawon, nasi gudeg, sego sambel, aneka varian nasi bakar, lalapan ayam kampung goreng maupun bakar, soto Betawi, soto Blitar, soto daging serta aneka jenis bubur. Dan untuk minumannya sendiri terdiri dari minuman dingin dan hangat.

 

"Kami juga menyediakan aneka jenis jus buah sehat dalam menu kami," jelas Sri Artini. Menurutnya menu nusantara yang paling banyak digemari adalah nasi puyung, nasi rawon, nasi pecel dan soto betawi.

 

Rumah Makan Artha, Cita Rasa Sejak Tahun 1998
Menu Makanan di Rumah Makan Artha

Sri Artini lanjut menjelaskan bahwa Rumah Makan Artha biasanya mengalami kenaikan pengunjung pada siang hari. "Biasanya yang datang pengunjung dari kantor-kantor dinas, BUMN, RS dan Sekolah," aku Sri Artini. Sedangkan untuk pagi dan malam hari, adalah pelanggan yang biasa menghabiskan sarapan dan makan malam mereka di rumah makan tersebut.

 

Sri Artini menambahkan, sangat bersyukur bisa menjalankan usaha hingga puluhan tahun dan bertahan sampai sekarang. "Saya berharap usaha ini bisa terus berkembang, tetap memberi kepuasan kepada para pelanggan setia kami. Kedepannya semoga bisa membuka cabang agar membuka lowongan pekerjaan bagi masyarakat sekitar dan memberdayakan orang banyak," ungkapnya.


Untuk anda yang penasaran mencoba cita rasa makanan dan minuman di Rumah Makan Artha dapat melihat media sosial-nya terlebih dahulu sebelum datang mengunjungi:

Fanpage FB : Rumah Artha

Facebook : Rumah Artha & Rumah Artha II

Instagram : @rumah.artha

Twitter : @rumah_artha

WhatsApp: +62 823-3920-6345

 

ا WA ]


Wednesday, June 9, 2021

Info Lowongan Kerja Menyusut Selama Pandemi Covid-19, Pak Hendra Buat Grup Telegram ‘Loker HSE Profesional’

Grup Telegram ‘Loker HSE Profesional’


Jakarta, AlifMH.info - Berdasarkan data dari Analisis big data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat lowongan kerja menyusut. Jumlah iklan lowongan Januari 2020 sempat mencapai 12.168, lalu turun menjadi 11.103 (Maret), 6.134 (April), dan 3.726 (Mei).


Jumlah perusahaan yang menawarkan lowongan kerja juga turun. BPS mencatat ada lebih dari 500 perusahaan yang menawarkan lowongan di jobs.id tiap bulannya hingga Maret 2020. Namun jumlahnya berkurang 50% menjadi 268 (April 2020) dan 207 (Mei 2020).

 

COVID-19 juga telah menimbulkan ketidakpastian dan perlambatan ekonomi bagi dunia usaha sehingga berujung pada PHK, perumahan karyawan maupun penyerapan tenaga kerja. Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU) Bank Indonesia pada Q2 2020 mengonfirmasi hal ini.

 

Melihat kondisi tersebut pada 20 Desember 2020 Pak Hendra berinisiatif membuat grup telegram ‘Loker HSE Profesional’. Tujuannya agar bisa membantu sesama kolega ‘Health Safety Environment’ (HSE) yang sedang standby kerja. Dengan harapan  informasi-informasi lowongan kerja yang dikirim dalam group telegram tersebut bisa dengan cepat sampai ke teman-teman yang sedang standby. Selain itu agar sesama anggota grup bisa saling tolong menolong dalam informasi lowongan kerja khususnya di bidang HSE.

 

Kini grup Telegram ‘Loker HSE Profesional’ memiliki anggota Lebih kurang 3.500 orang yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia (Sabang sampai Maraoke). Para anggota grup ada yang berprofesi sebagai praktisi HSE, Paramedik, dan Environment.

 

Telegram memang lebih unggul dibanding WhatsApp dari segi kapasitas anggota grup, WhatsApp punya kapasitas maksimal anggota grup hingga 256 orang. Sementara, kapasitas grup Telegram standar umumnya hanya bisa menampung 200 orang. Tapi, bisa diperbesar kapasitasnya hingga 5.000 orang dengan fitur Super Group.

 

Pak Hendra, Pendiri Grup Telegram 'Loker HSE  Profesional'

Saat diwawancarai (Rabu, 09-06-2021) Pak Hendra menjelaskan, “Aktifitas dalam grup telegram ‘Loker HSE  Profesional’ antara lain; berbagi informasi terkait lowongan kerja, informasi / sharing pengetahuan berkaitan dengan HSE, aktifitas promosi yang berhubungan dengan HSE seperti Info Training HSE, Sertifikasi ISO/SMK3, dll. Serta membahas Issue HOT apabila terjadi kecelakaan kerja.”


“Harapannya grup Telegram ‘Loker HSE Profesional’ ini bisa diterima oleh sesama kolega HSE, sehingga menjadi lebih besar dari yang sekarang dan mempunyai kegiatan-kegiatan Positif lainnya,” pungkas Pak Hendra.

 

ا MF ]

 

 

Silakan klik tulisan dibawah ini untuk bergabung kedalam grup Telegram ‘Loker HSE Profesional’.

 

GRUP TELEGRAM - LOKER HSE PROFESIONAL

Sunday, April 11, 2021

PT. Alif MT Sukses Laksanakan Pelatihan Dasar K3 Pertama di Bima

PT. Alif MT Sukses Laksanakan Pelatihan Dasar K3 Pertama di Bima
Pelatihan Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Pertama di Bima

Kota Bima, AlifMH.info - Ahad, 11 April 2021, PT. Alif Muh Teknologi melaksanakan pelatihan Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Pelatihan tersebut merupakan yang pertama kali dilaksanakan untuk peserta umum di Bima dan Dompu.


Pelatihan dimulai pukul 08.00 Wita dan berakhir sekitar pukul 13.30 Wita, di ruang rapat SDN 5 Kota Bima. Dalam pelaksanaannya PT. Alif Muh Teknologi bekerjasama dengan PGRI Kota Bima dan Komunitas Kreator, Filmaker dan YouTuber Bima-Dompu (KOFYB-20).


Para peserta pelatihan dari berbagai disiplin ilmu; Arsitektur, Teknik Sipil, Kontraktor, Mahasiswa, Pegawai Swasta dan Wiraswasta. Selain peserta yang berasal dari Bima juga hadir peserta dari Dompu (Hu'u dan Kilo).


PT. Alif MT Sukses Laksanakan Pelatihan Dasar K3 Pertama di Bima
Foto Bersama Peserta dan Panitia Pelatihan Dasar K3

Dalam sambutannya Direktur PT. Alif Muh Teknologi, Mu'amar Fadlil mengenalkan kepada peserta dan tamu mengenai bidang usaha yang dijalankan oleh perusahaannya; Jasa Pembuatan Website, pemrograman aplikasi komputer dan android, Pelatihan K3L dan bidang Keteknikan, E-commerce, Website 'Portal Berita', Website Artikel, Robotik, IoT, UAV/Drone, Pemetaan Foto Udara 2D & 3D, dan Konsultan Sistem Manajemen (SMK3/ISO 45001, ISO 9001 dan ISO 14001).

"Bissmillah moto Perusahaan kami 'Technology for Life', semoga hadirnya PT. Alif Muh Teknologi di Bima dapat membantu meningkatkan SDM di Bima-Dompu dalam bidang Keteknikan untuk kemaslahatan umat," ucap Mu'amar Fadlil.


Sambutan berikutnya oleh Koordinator Senior KOFYB-20, Ari Ipan mengapresiasi terlaksananya Pelatihan K3 Pertama di Bima. Ari Ipan berharap agar para peserta yang mengikuti pelatihan Dasar K3 tidak hanya untuk mendapatkan sertifikat pelatihan, tapi yang utama adalah memperat silaturahim, seperti yang diterapkan dalam KOFYB-20.


PT. Alif MT Sukses Laksanakan Pelatihan Dasar K3 Pertama di Bima
Koordinator Senior KOFYB-20, Ari Ipan

"Yang menarik bagi saya dalam pelatihan ini yaitu para peserta tidak hanya mendapatkan Ilmu dan Sertifikat Pelatihan Dasar K3, tapi juga bergabung dalam Grup Alumni Pelatihan dan Grup Info Lowongan Kerja K3," tutur Ari Ipan.

Sambutan Terakhir oleh Suhardin, S.Pd, M.Si selaku Kepala Sekolah SDN 5 Kota Bima sekaligus Ketua PGRI Kota Bima, menceritakan mengenai keprihatinannya dengan tenaga kerja putra/i Bima yang masih sedikit dilirik oleh perusahaan Nasional dan Multinasional yang berada di Bima dikarenakan belum berkompeten dibuktikan dengan adanya Sertifikat Pelatihan.


PT. Alif MT Sukses Laksanakan Pelatihan Dasar K3 Pertama di Bima
Kepala Sekolah SDN 5 Kota Bima dan Ketua PGRI Kota Bima, Suhardin, S.Pd, M.Si

Karenanya, Suhardin yang memiliki website www.suhardinbima.com itu sangat senang bisa memfasilitasi terlaksana Pelatihan Dasar K3 tersebut di Sekolah yang ia  pimpin. "Sehubungan dalam struktur pengurusan PGRI Kota Bima ada Bidang Kesejahteraan Ketenagakerjaan, kolaborasi PGRI Kota Bima dan PT. Alif MT InshaaAllah menjadi solusi peningkatan SDM masyarakat Bima dalam Bidang Keteknikan khususnya K3," pungkas Suhardin.

ا MF ]

Tuesday, April 6, 2021

Bima ku Sayang, Bima ku Malang: Bencana Ekologis di Kabupaten Bima Akibat Perusakan Hutan dan Lahan

Oleh: “Dae” Muamar, SH.,MH (Putra Donggo Bima, pemerhati hukum lingkungan)


A nation that destroys its soils destroys itself. Forests are the lungs of our land, purifying the air and giving fresh strength to our people

(Suatu bangsa yang menghancurkan tanahnya sama dengan menghancurkan dirinya sendiri. Hutan adalah paru–paru dari tanah kita. Memurnikan udara dan member kekuatan baru kepada orang – orang kita).


Latar Belakang

Adagium di atas tepat menggambarkan fenomena bencana banjir yang terjadi saat ini di Kabupaten Bima, dampak akibat banjir sekitar 23.362 jiwa terdampak, ribuan rumah terendam, hal ini akibat perusakan hutan dan lahan untuk penanaman jagung yang menimbulkan dampak kerusakan luar biasa. Bencana banjir saban tahun terus terjadi, namun masyarakat, Pemerintah Daerah dan dunia usaha belum sungguh-sungguh menanggulangi dan merehabilitasi hutan dan lahan. Padahal konstitusi kita, UUD 1945 Pasal 28H ayat (1) UUD 1945 mengamanatkan setiap orang berhak hidup sejahtera lahir batin, bertempat tinggal dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan. Dengan demikian seluruh pihak berkewajiban untuk melakukan perlindungan terhadap lingkungan hidup untuk generasi mendatang. 


Berdasarkan data Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (IKLHD) Provinsi NTB Tahun 2017 menunjukan terdapat lahan kritis di Kabupaten Bima yaitu 161.120,5 Ha. Hal ini menyebabkan banjir bandang di Kabupaten Bima terjadi setiap tahun dan menimbulkan kerugian bagi masyarakat. Lebih lanjut kawasan hutan seluas 8.000 hektar dari total 17.000 hektar di perbukitan di Kecamatan Parado, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, rusak berat. Hal ini dipicu oleh pembalakan dan aktivitas masyarakat yang merusak hutan untuk ditanami jagung (kompas:2019).


Pembahasan 

Menindaklanjuti data tersebut di atas, Pemerintah Daerah bersama-sama dengan masyarakat perlu hadir untuk melakukan rehabilitasi lahan kritis di dalam dan di luar kawasan hutan, hal ini bertujuan untuk memulihkan, mempertahankan dan meningkatkan fungsi hutan dan lahan sehingga daya dukung, produktivitas dan peranannya dalam mendukung sistem penyangga kehidupan tetap terjaga. Selain itu rehabilitasi lahan adalah mencegah menurunnya degradasi hutan dan lahan serta memulihkan lahan-lahan rusak/kritis agar dapat berfungsi sebagai media produksi dan media tata air.


Walaupun Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah mengalihkan kewenangan pengelolaan kawasan hutan dari Pemerintah Kabupaten kepada Pemerintah Provinsi, namun tidak dapat menjadi alasan Pemerintah Daerah abai terhadap fenomena sosial dimana masyarakat melakukan kegiatan yang merubah fungsi kawasan hutan secara massif. Dari aspek hukum juga terdapat Undang-Undang Nomor 37 tahun 2014 tentang Konservasi Tanah dan Air yang memberikan kewenangan kepada Pemerintah Daerah untuk melakukan rehabilitasi lahan kritis.


Latar Belakang

Adagium di atas tepat menggambarkan fenomena bencana banjir yang terjadi saat ini di Kabupaten Bima, dampak akibat banjir sekitar 23.362 jiwa terdampak, ribuan rumah terendam, hal ini akibat perusakan hutan dan lahan untuk penanaman jagung yang menimbulkan dampak kerusakan luar biasa. Bencana banjir saban tahun terus terjadi, namun masyarakat, Pemerintah Daerah dan dunia usaha belum sungguh-sungguh menanggulangi dan merehabilitasi hutan dan lahan. Padahal konstitusi kita, UUD 1945 Pasal 28H ayat (1) UUD 1945 mengamanatkan setiap orang berhak hidup sejahtera lahir batin, bertempat tinggal dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan. Dengan demikian seluruh pihak berkewajiban untuk melakukan perlindungan terhadap lingkungan hidup untuk generasi mendatang. 


Berdasarkan data Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (IKLHD) Provinsi NTB Tahun 2017 menunjukan terdapat lahan kritis di Kabupaten Bima yaitu 161.120,5 Ha. Hal ini menyebabkan banjir bandang di Kabupaten Bima terjadi setiap tahun dan menimbulkan kerugian bagi masyarakat. Lebih lanjut kawasan hutan seluas 8.000 hektar dari total 17.000 hektar di perbukitan di Kecamatan Parado, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, rusak berat. Hal ini dipicu oleh pembalakan dan aktivitas masyarakat yang merusak hutan untuk ditanami jagung (kompas:2019).


Pembahasan 

Menindaklanjuti data tersebut di atas, Pemerintah Daerah bersama-sama dengan masyarakat perlu hadir untuk melakukan rehabilitasi lahan kritis di dalam dan di luar kawasan hutan, hal ini bertujuan untuk memulihkan, mempertahankan dan meningkatkan fungsi hutan dan lahan sehingga daya dukung, produktivitas dan peranannya dalam mendukung sistem penyangga kehidupan tetap terjaga. Selain itu rehabilitasi lahan adalah mencegah menurunnya degradasi hutan dan lahan serta memulihkan lahan-lahan rusak/kritis agar dapat berfungsi sebagai media produksi dan media tata air.


Walaupun Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah mengalihkan kewenangan pengelolaan kawasan hutan dari Pemerintah Kabupaten kepada Pemerintah Provinsi, namun tidak dapat menjadi alasan Pemerintah Daerah abai terhadap fenomena sosial dimana masyarakat melakukan kegiatan yang merubah fungsi kawasan hutan secara massif. Dari aspek hukum juga terdapat Undang-Undang Nomor 37 tahun 2014 tentang Konservasi Tanah dan Air yang memberikan kewenangan kepada Pemerintah Daerah untuk melakukan rehabilitasi lahan kritis.


Adapun langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk melakukan rehabilitasi hutan dan lahan dalam rangka mencegah bencana banjir antara lain:

1. Tata kelola lingkungan hidup (hutan) yang berkelanjutan.

Secara global prinsip tata kelola hutan sudah mencapai tingkat konsesus bersama oleh masyarakat internasional. Ketentuan ini terdapat di dalam lampiran annex III dari konferensi Rio tentang asas atau prinsip-prinsip yang dilahirkan dalam konsensus global mengenai pengelolaan, konservasi dan pembangunan berkelanjutan terhadap semua jenis hutan. Berdasarkan konsensus global terkait pengelolaan kehutanan ini maka Indonesia mencoba untuk mengadopsi beberapa prinsip-prinsip pengelolaan hutan yang diterjemahkan dalam sebuah kebijakan peraturan perundang-undangan tentang kehutanan (Bambang Prabowo:2012, 65).

Hutan sebagai sumber penyedia keanekaragaman hayati tertinggi tidak hanya menyimpan sumber daya alam berupa hasil hutan kayu, tetapi juga berfungsi dan mempunyai peranan penting dalam berbagai hal seperti penyedia sumber air, penghasil oksigen, tempat hidup berjuta flora dan fauna, dan penyeimbang lingkungan, serta mencegah timbulnya pemanasan global. Hutan memiliki lebih dari 5.000 produk, mulai dari minyak olah dari daun, tanaman obat-obatan herbal, bahan bakar, pangan, furnitur, mencegah erosi tanah, membantu mengatur iklim,menyediakan air bersih, serta terpenting adalah untuk kelangsungan hidup dan kesejahteraan manusia di seluruh muka dunia (Giorgio Budi Indrarto:2013,16)


Pada tataran Kabupaten Bima perlu dipikirkan untuk melakukan moratorium (penghentian) kegiatan yang akan menambah perambahan kawasan hutan. Hal ini berfungsi untuk melakukan rehabilitasi kawasan hutan yang rusak akibat kegiatan perambahan dan perkebunan jagung agar dapat pulih sebagaimana mestinya.


2. Melakukan rehabilitasi lahan kritis di Kabupaten Bima.

Rehabilitasi lahan merupakan suatu kegiatan untuk memulihkan kembali kondisi lahan dengan perlakuan-perlakuan konservasi. Salah satunya adalah dengan melakukan penanaman tanaman tahunan pada lahan yang telah kritis. Hal ini dimandatkan dalam Peraturan Presiden Republik Indonesia Tahun 2007, tentang Gerakan Nasional Rehabilitasi Hutan dan Lahan (GNRHL), bahwa rehabilitasi hutan dan lahan adalah upaya untuk memulihkan, mempertahankan dan meningkatkan fungsi hutan dan lahan sehingga daya dukung, produktivitas dan peranannya dalam mendukung sistem penyangga kehidupan tetap terjaga. Tujuannya ialah mempercepat upaya untuk memulihkan, mempertahankan, dan meningkatkan fungsi hutan dan lahan. Dengan demikian bahwa menjadi tanggungjawab bersama dalam memulihkan dan menjaga lahan agar tetap optimal dalam upaya menyangga kehidupan masyarakat. 


Upaya rehabilitasi lahan kritis yang akan dilakukan dengan melibatkan para pihak yang berkepentingan yaitu masyarakat, pemerhati lingkungan, pemerintah pusat, dan stakeholder terkait yang mendambakan keseimbangan lingkungan dan alam ini. Namun, hal mendasar yang menjadi kunci sukses rehabilitasi lahan adalah partisipasi masyarakat itu sendiri sebagai subjek dari segala bentuk kegiatan yang dilakukan. partisipasi masyarakat dalam rehabilitasi lahan kritis merupakan keterlibatan dan keikutsertaan masyarakat dalam segala kegiatan/program yang dicanangkan dimulai dari perencanaan program, realisasi, pemantauan dan pendampingan hingga evaluasi program. Olehnya keberhasilan rehabilitasi lahan sangat ditentukan oleh partisipasi masyarakat yang terlibat langsung pada pengelolaan lahan-lahan yang telah kritis. 


3. Optimalisasi perhutanan sosial bagi masyarakat.

Jumlah penduduk miskin di sekitar hutan sejauh ini bisa dibilang kurang terdata dengan baik. Kementerian Kehutanan sudah bekerjasama dengan BPS untuk menghitung desa-desa di dalam dan di sekitar kawasan hutan berdasarkan data PODES SE Tahun 2006 dan PODES Tahun 2008. Namun demikian, berdasarkan hasil analisa tersebut jumlah penduduk miskin di dalam kawasan hutan negara sebesar 5,5 juta jiwa (PODES SE Tahun 2006) berbeda dengan hasil analisa lain. Brown (2004) misalnya, memperkirakan jumlah penduduk perdesaan yang “tinggal di lahan hutan negara” sekitar 48,8 juta jiwa. Dari jumlah tersebut, 9,8 juta jiwa adalah miskin. Sunderlin (2000), mengungkapkan ada sekitar 20 juta jiwa yang tinggal di desa-desa sekitar hutan. Dari jumlah tersebut, sekitar 6 juta jiwa menggantungkan sebagian besar penghidupannya pada hutan. Kertas kerja CESS (Center for Enonomic and Social Studies) (2005), yang dibuat berdasarkan analisa data BPS (PODES dan SUSENAS) dan BKKBN menyatakan bahwa jumlah penduduk miskin di desa-desa di dalam dan di sekitar hutan lebih besar dibandingkan dengan jumlah penduduk miskin di desa-desa di luar hutan. Dari analisa dan perkiraan tersebut diperkirakan 50% penduduk miskin dari 32 juta jiwa penduduk miskin di Indonesia (BPS) berada di dalam dan di sekitar hutan. Perkiraan ini mendekati data yang disampaikan oleh Kementerian Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal yang memperkirakan dari seluruh desa tertinggal di Indonesia sekitar 58% berada di sekitar hutan (Gutomo Bayu Aji:2011,2) 


Salah satu program yang bertujuan untuk mengentaskan kemiskinan masyarakat yang berada di dalam dan di sekitar kawasan hutan, Pemerintah membuat program Perhutanan Sosial adalah sistem pengelolaan hutan lestari yang dilaksanakan dalam kawasan hutan negara atau hutan hak/hutan adat oleh masyarakat sekitar hutan atau masyarakat hukum adat sebagai pelaku utama untuk tujuan kesejahteraan, keseimbangan lingkungan dan dinamika sosial budaya demi mewujudkan Hutan Desa, Hutan Tanaman Rakyat, Hutan Kemasyarakatan, Hutan Rakyat, Hutan Adat dan Kemitraan Kehutanan. 


Lebih lanjut Program Perhutanan Sosial merupakan perwujudan dari Nawacita, yakni: Pertama, Negara hadir melindungi segenap bangsa dan memberikan rasa aman pada seluruh warga negara Indonesia, Kedua, Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional, Ketiga, Mewujudkan kemandirian ekonomi dan menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik.


Kabupaten Bima sebagai salah satu daerah yang masih tinggi masyarakat miskin yang tinggal di dalam dan di sekitar kawasan hutan dapat mengoptimalkan perhutanan sosial untuk pengentasan kemiskinan sekaligus merehabilitasi hutan dan lahan. Peran pemerintah daerah adalah melakukan sosialisasi, mendukung kelompok masyarakat yang mengajukan permohonan perhutanan sosial, melakukan pendampingan baik teknis maupun strategis.


4. Penguatan database lahan kritis di Kabupaten Bima.

Salah satu kunci dari perbaikan lahan kritis yang mengancam kelangsungan kelestarian lingkungan hidup adalah tersedianya database yang dapat diakses setiap saat oleh siapapun terutama pemangku kebijakan. Apalagi di era teknologi informasi yang cepat maka mutlak diperlukan adanya suatu database. Database lahan kritis di Kabupaten Bima dapat dibuat dalam beberapa kategori yaitu sangat rendah, rendah, sedang, tinggi, sangat tinggi. apabila langkah-langkah tersebut dilakukan secara serius maka bencana ekologis yang terjadi setiap tahun bisa diminimalisir, jika tidak maka tidak mengherankan alam selalu mempunyai bahasa untuk memperingatkan manusia dengan caranya sendiri, sebagaimana yang kita lihat saat ini.

Sunday, April 4, 2021

Keterlibatan Pemuda Sumbawa Sebagai Agent Pengontrol Dalam Menciptakan Politik Berkemajuan Di Kabupaten Sumbawa

Keterlibatan Pemuda Sumbawa Sebagai Agent Pengontrol Dalam Menciptakan Politik Berkemajuan Di Kabupaten Sumbawa
M. Arif Rahman

Sumbawa, AlifMH.info - Ahad, 05 April 2021, Mahasiswa IISBUD SAREA, "M. Arif Rahman" memberikan suatu penjelasan terkait persoalan "keterlibatan pemuda sebagai agen pengontrol  dalam menciptakan perpolitikan berkemajuan di kabupaten Sumbawa", yang berhubungan dengan berakhirnya konstalasi politik Sumbawa tahun 2020 yang dimenangkan oleh pasangan calon no urut 04, Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa, "H Mahmud Abdullah - Dewi Noviany".


Dalam hal ini, perlu kita sadari secara bersama bersifat sistematis, terkhusus nya bagi para pemuda-pemudi kabupaten Sumbawa, bahwasanya pada konstalasi politik tahun 2020, tahun Lalu, menjadi bagian dari ajang munculnya berbagai macam jenis problematika. Baik yang bersifat individual maupun komunal.


M. Arif Rahman, selaku mahasiswa IISBUD SAREA, prody; Ilmu Pemerintahan semester VI memandang pemuda adalah bagian dari harta besar Indonesia terkhusus nya kabupaten Sumbawa yang akan melanjutkan tonggak kepemimpinan kedepannya, tidak ideal baginya persoalan kisruh perpolitikan Sumbawa sebagai ajang dan/atau hanya dijadikan sebagai tempat wahana permainan perpolitikan buruk ( euforia ) belaka. Maka perlu dilakukan pembacaan masif dalam gerakan perpolitikan pada tiap kandidat calon pemimpin Sumbawa" akan membawa kemana Sumbawa kedepannya.


"Karena pada dasarnya, pemuda sebagai pengontrol dalam menciptakan perpolitikan berkemajuan. Artinya, ketika dengan berlangsung konstalasi di tahun 2020 lalu, secara tidak sadar keberlangsungan masalah muncul di tiap-tiap kandidat yang notabene adalah bagian dari strategi propaganda. Sebagai mahasiswa yang bagian dari pemuda, mensosialisasikan serta memberikan edukasi konstruktif kepada masyarakat tentu hal yang tidak mudah, tantangan besar adalah masyarakat Indonesia khususnya Sumbawa sudah cerdas dan pintar dengan didorong oleh kemajuan teknologi saat ini," ucap M. Arif Rahman.


Oleh sebab itu, posisi strategis pemuda untuk melakukan pengontrolan terhadap ketidakinginan terjadinya perpecahan". Dengan melakukan hubungan mitra kerja dengan institusional penyelanggara pilkada, salah satu contohnya nya," KPU, Bawaslu, dan institusi-institusi lain nya;


Pemuda tidak hanya melekatkan diri nya pada gerakan vertikal, tetapi gerakan horizontal didasarkan pada keadaan konstalasi politik, penting bagi kita ( pemuda-pemudi ) kabupaten Sumbawa untuk menerapkan Secara massif gerakan horizontal sebagai bentuk pengedukasian serta sosialisasi kepada masyarakat bahwasanya pemuda mampu mencipta suatu tindakan produktif dalam mencegah terjadinya Disintegrasi sosial dan budaya, terhadap kehidupan politik yang penuh fana dan kebohongan publik.


Maka dari itu, menegaskan kembali, bahwa pemuda sebagai instrumen akselerator penangkis perpolitikan Indonesia khususnya kabupaten Sumbawa yang harus mengambil alih posisi sebagai bentuk apresiasi kepedulian terhadap masyarakat, dan mengharapkan Secara ideal proses berjalannya sistem politik demokrasi yang bersifat konseptual dan ter-prosedural.


Hidup mahasiswa Indonesia !

Hidup pemuda-pemuda Indonesia !

Hidup rakyat Indonesia !

Apresiasi Inovasi Pemuda, Suriadin (Muma) Modali Plemir Marka Jalan Lingkungan di Matakando

Apresiasi Inovasi Pemuda, Suriadin (Muma) Modali Plemir Jalan Lingkungan di Matakando
Proses Pengerjaan Plemir Marka Garis Putih Putus-putus Jalan Lingkungan Al-Muhajirin Kampo Tolo


Kota Bima, AlifMH.info - Setelah sebelumnya para pemuda Matakando melakukan pengecatan marka jalan lingkungan, kini para pemuda tersebut kembali berinovasi dengan membuat marka jalan garis putih putus-putus dari bahan plamir dan cat putih.


Karena melihat keikhlasan para pemuda yang membuat marka jalan peringatan di jalan lingkungan Al-Muhajirin Kampo Tolo dari uang jajan pribadi mereka, Suriadin atau yang akrab disapa Muma kemudian membiayai peralatan dan bahan pembuatan marka jalan garis putih putus-putus untuk jalan lingkungan.


Baca juga:

Mitigasi Insiden Lalin, Para Pemuda Matakando Gunakan Uang Jajan Untuk Buat Marka Jalan Lingkungan


Dengan 10 Kg bahan Plemir, Muma beserta para pemuda juga didampingi Ketua RW 002 melaksanakan plamir Marka jalan di lingkungan Al Muhajirin Kampo Tolo. Sabat, 03 April 2021 dimulai pukul 22.30 Wita hingga 03.30 Wita. Tak hanya menyediakan bahan plemir, Muma juga membuat cetakan/ mal untuk marka garis putih putus-putus.


Ketua RW 002, Mus Musliadin, S.Pd mengungkapkan rasa terimakasih kepada Muma dan para pemuda yang ikhlas mengerjakan marka jalan lingkungan. "Suriadin (Muma) memang warga kami yang sering memberikan bantuan untuk kemajuan lingkungan, apalagi setelah melihat inovasi para pemuda sebelumnya," ucap Mus Muliadin.


"InshaaAllah, harta tidak akan berkurang malah bertambah apabila kita belanjakan untuk kepentingan masyarakat luas," ungkap Muma saat diwawancarai (Ahad, 04/04/2021).


Untuk mengapresiasi kerja bersama, Muma juga mengajak para pemuda menikmati ikan Bandeng Godo yang baru di Panen dari empangnya.


ا MF ]

Saturday, April 3, 2021

Yuk Mampir di ‘Umma 2 Hejo’, Rumah Makan & Cafe Pertama di Manggekompo-Donggo

Yuk Mampir di ‘Umma 2 Hejo’, Rumah Makan & Cafe Pertama di Manggekompo-Donggo
Rumah Makan & Cafe ‘Umma 2 Hejo’

Kab. Bima, AlifMH.info - 'Umma 2 Hejo’ merupakan Rumah Makan dan juga Cafe pertama yang berada di Dusun Manggekompo, Desa Kala, Kecamatan Donggo Kabupaten Bima, NTB.

 

Owner 'Umma 2 Hejo’, Muhammad Yasser, AMAK menceritakan, melihat di desanya belum ada usaha Rumah Makan dan Cafe dengan konsep kekinian, dia lalu memberanikan diri memulai usahanya tersebut, “Umma 2 Hejo sudah berjalan kurang lebih 3 tahun, dari tahun 2017 hingga sekarang. Alhamdulillah, omzet kami sekitar 4-5 juta perbulan.”

 

Tempatnya nyaman, bersih dan menggugah selera, tersedia ‘live music’, jadi milenial donggo bisa nongkrong sesuka hati di 'Umma 2 Hejo’.

 

Menu makanan dan minuman yang tersedia disana komplit mulai dari bakso, mie ayam, korean food, aneka ngopi, ‘ralief thai tea’ dan masih banyak lagi menu yang lainnya.

 

Yasser yang merupakan ‘Quality Control’ di laboratorium AMDK CV. Tirta Alam Dodu Kota Bima, berharap semoga usahanya bisa di jangkau oleh masyarakat luas, terus berkembang dan di kenal banyak orang.

 

Terakhir Yasser berpesan kepada para pelaku usaha baik baru merintis atau sudah menjalankan usahanya, “Kita harus mampu menciptakan inovasi dan kreatifitas yang baru, upgrade terus apapun usaha. Yakin dan tetap focus menjalani usaha tersebut. Jangan pernah ada kata GAGAL dalam berproses.”

 

ا MF ]

Wednesday, March 31, 2021

Mitigasi Insiden Lalin, Para Pemuda Matakando Gunakan Uang Jajan Untuk Buat Marka Jalan Lingkungan

Proses Pengerjaan Marka Jalan Lingkungan Al-Muhajirin Kampo Tolo oleh Para Pemuda
    

Bima, AlifMH.info - Para pemuda Lingkungan Al-Muhajirin Kampo Tolo, RT 003 RW 002, Kel. Matakando Kec. Mpunda Kota Bima, lakukan pengecatan marka jalan lingkungan menggunakan dana pribadi dari uang jajan mereka. Sabtu 27 Maret 2021.


Para pemuda tersebut yaitu Muhammad Nur Nugroho, M. Anis Fuady, Muhammad Muadzan, Nanang Alfian, Fardiansyah, Heri Susanto, Muhammad Guntur, dan Mu'amar Fadlil.


Pengerjaan marka jalan dikerjakan selama 3 hari dari hari Ahad, 28 Maret sampai Selasa, 30 Maret 2021, pengerjaannya saat malam hari dari pukul 20.00 Wita hingga 03.30 Wita.


Ketua RW 02 Kel. Matakando, Mus Muliadin, S.Pd sangat mengapresiasi inisiatif positif para pemuda tersebut, mengingat sebelumnya beberapa kali telah terjadi insiden kecelakaan lalu lintas (lalin) di jalan lingkungan itu.


"Jalan lingkungan ini merupakan jalan alternatif yang menghubungkan Kelurahan Matakando dengan SPBU Penatoi dan SMA 4 Kota Bima, sehingga ramai di lewati. Mengingat di lingkungan kami banyak anak-anak kecil yang bermain di jalan, membuat para warga khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan," ucap Mus Musliadin saat di wawancarai oleh awak media (Selasa, 30 Maret 2021).


Muhammad Muadzan salah seorang pemuda yang mengerjakan marka jalan tersebut  menjelaskan, "Untuk memitigasi risiko insiden yang tidak diinginkan di kemudian hari, kami langsung mengumpulkan uang jajan kami untuk membeli alat dan bahan. Kami tak ingin ada warga menyesal belakangan, karena penyesalan itu di Akhir, kalau di awal bukan penyesalan tapi Pendaftaran."


Pemuda lainnya Muhammad Nur Nugroho menambahkan, "Setelah menghitung biaya pembuatan marka jalan yang tidak terlalu besar, kami memutuskan tidak meminta dana dari warga atau pemerintah kelurahan agar dana tersebut bisa digunakan untuk keperluan lain yang lebih mendesak bagi masyarakat lainnya."


Ikut membantu pula para pemuda dari lingkungan Tolotando, Nanang Alfian menjelaskan, "Semasa kecil kami anak-anak lingkungan Tolotando sering bermain bersama di lingkungan Al-Muhajirin Kampo Tolo sehingga kami juga merasa peduli dengan kegiatan teman-teman pemuda di lingkungan Al-Muhajirin Kampo Tolo. Semoga dibuatnya marka jalan ini bisa membuat pengguna jalan lebih hati-hati dalam berndara."


Mitigasi Insiden Lalin, Para Pemuda Matakando Gunakan Uang Jajan Untuk Buat Marka Jalan Lingkungan
Hasil Marka Jalan di Lingkungan Al-Muhajirin Kampo Tolo

Terakhir Mu'amar Fadlil pemuda lainnya menjelaskan bahwa marka jalan yang dibuat, sebelumnya telah di desain sesuai dengan ketentuan pada Keputusan Menteri Perhubungan No 3 Tahun 1994 tentang Alat Pengendali dan Pengaman Pemakai Jalan.


"InshaaAllah, desain marka jalan yang kami buat sudah sesuai ketentuan yang berlaku; mulai dari pemilihan warna, bentuk, ukuran dan posisi marka sudah di perhitungkan," pungkas Mu'amar yang merupakan seorang praktisi 'Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan' (K3L).


ا MF ]

Sunday, February 28, 2021

‘Lentera Donggo’, Rangkul Generasi Milenial untuk Mengembangkan Diri dan Daerah

‘Lentera Donggo’, Rangkul Generasi Milenial untuk Mengembangkan Diri dan Daerah
Kegiatan ‘Lentera Donggo’

Bima, AlifMH.info - Melihat persoalan sosial dan keprihatinan atas kebudayaan Donggo yang terus tergerus oleh globalisasi dan teknologi informasi khususnya terhadap kehidupan social pemuda, komunitas ‘Lentera Donggo’ hadir menjadi wadah tempat berkumpul dan mengembangkan diri para generasi milenial Donggo-Soromandi.

 

Menjadi tempat bertemunya banyak kepala kaum muda untuk melahirkan gagasan baru, serta membantu kawan-kawan muda untuk menemukan dirinya sendiri dengan segala potensi yang ada pada mereka.

 

Komunitas ‘Lentera Donggo’ berada di Dusun Sarita, Desa Punti, Kecamatan Soromandi, Kab. Bima. Didirikan oleh Leny Lestari yang merupakan seorang Bidan Desa Punti sejak tahun 2020.


‘Lentera Donggo’, Rangkul Generasi Milenial untuk Mengembangkan Diri dan Daerah
Logo 'Lentera Donggo'

Melihat ketulusan suaminya yang berniat mewakafkan dirinnya mengabdi untuk Bumi dan Tanah Donggo sebagai tanah kelahirannya, ingin mewujudkan mimpi sosialnya terhadap upaya pemberdayaan dan pengembangan pemuda secara berkelanjutan. Leny Lestari pun serius membantu sang suami mengelola komunitas ‘Lentera Donggo’.

 

Saat ini ‘Lentera Donggo’ di kelola oleh 8 orang, yaitu:

·      Pembina                                        : Apen Makese

·      Owner                                            : Leni Lestari

·      Divisi Tenun                                                 : Firman J.

·      Divisi Kaos                                     : Nurfebi Yani

·      Produksi Snack                           : Arnining

·      Pengelola Kedai Kahawa        : Irmansyah

·      Sepatu Lukis                                : Ril Ma'arif

·      Kreator Konten                          : Rony Permisi

 

Selain pengurus tersebut juga banyak pemuda/i yang saat ada waktu luang mereka ikut bergabung dalam kegiatan ‘Lentera Dongo’.

 

‘Lentera Dongo’ juga menjalin kemitraan dengan Sisilia Sarni penenun asal mbawa dan Muhammad Izzul Islam pemasok kopi tambulate kopi has donggo.

 

“Kegiatan kami selama ini diantaranya; melakukan survei bersama melihat potensi Desa dan mengajak kawan-kawan muda untuk mengembangkan diri serta percaya pada kemampuan mereka sendiri, dengan saling berbagi pengetahuan dan pengalaman,” ucap Leni Lestari saat diwawancarai Ahad, (28/02/2021).

 

Leni lanjut menyampaikan, “Fokus utama kegiatan kami yaitu ingin memperkenalkan potensi Donggo di seluruh lapisan masyarakat. Untuk itu kami berharap kedepan pemerintah bisa berkolaborasi dengan kami, juga dengan siapapun, dan dalam bentuk apapun. Tidak harus dengan ‘Lentera Donggo’.”

 

“Untuk kaum muda dan masyarakat, semoga bisa mandiri, berdikari memanfaatkan seluruh potensi diri dan alamnya untuk kemaslahatan manusia. Harapan yang paling besar kami adalah kita serius menjadi manusia yang memahami satu sama lain sebagai makhluk hidup,” pungkas Leni.

 

ا MF ]

Wednesday, February 17, 2021

Peringati Bulan K3 Nasional 2021, NHN Adakan Lomba “Photo Model Kegiatan K3”

Peringati Bulan K3 Nasional 2021, NHN Adakan Lomba “Photo Model Kegiatan K3”
Leader NHN, H. Wendi Darmawan, SKM. MM. KKKL

Karawang, AlifMH.info - Setiap tahun, Indonesia memperingati Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional pada tanggal 12 Januari s.d 12 Februari. Bulan K3 Nasional Tahun 2021 mengusung tema "Penguatan Sumber Daya Manusia Yang Unggul Dan Berbudaya K3 Pada Semua Sektor Usaha".

 

New HSE Networking (NHN) ikut memeriahkan perayaan Bulan K3 Nasional dengan mengadakan Lomba “Photo Model Kegiatan K3”.

 

Leader NHN H. Wendi Darmawan, SKM. MM. KKKL saat diwawancarai Rabu, (17/02/2021) menyampaikan, “Saya ingin memberikan kesempatan kepada Anggota NHN untuk ikut memeriahkan dan berfartisipasi dalam perayaan Bulan K3 Nasional tahun 2021 ini”.

 

Jadwal lomba tersebut mengikuti waktu perayaan Bulan K3 Nasional yaitu dari 12 Januari s.d 12 Februari 2021, dan pengumuman pemenang lomba pada tanggal 13 Februari 2021.

 

Jumlah peserta yang berpartisipasi pada lomba tersebut sekitar 40 orang dari berbagai daerah dan perusahaan di Indonesia.

 

Akhirnya yang menjadi pemenang pada lomba “Photo Model Kegiatan K3” dalam menyambut Bulan K3 oleh NHN yaitu Kawi Yono Kamajaya dari  PLTU Tanjung jati B  Jawa Tengah yang berhasil menjadi juara pertama, dan Nurdin Supama Wijaya dari Cikampek Jawa Barat yang menjadi pemenang kedua.


Peringati Bulan K3 Nasional 2021, NHN Adakan Lomba “Photo Model Kegiatan K3”
Foto Pemenang Lomba “Photo Model Kegiatan K3”

Pemenang lomba mendapatkan reward berupa Voucher Pulsa sebagai apresiasi dan penyemangat kepada pemenang agar terus semangat mengikuti kegiatan NHN kedepannya.

 

“Selain lomba Photo Model Kegiatan K3, NHN juga selalu mengadakan lomba setiap bulan -nya. Memberikan reward kepada peserta yang paling aktif untuk men share hal-hal positif di seluruh group NHN”, ucap H. Wendi.

 

H. Wendi menyampaikan juga harapannya, “Saya sebagai NHN Leader khususnya buat anggota NHN kedepan adalah saya ingin memberikan kesempatan buat anggota NHN / K3 untuk mengexpresikan kemampuannya ke hal yang positif dan kita bisa memberikan kesempatan  kepada mereka untuk bisa berpartisifasi dalam pembangunan bangsa khususnya dibidang K3 dengan hal yang positif, sesuai dengan prinsip NHN secara kekeluargaan, gotong royong, saling menghormati dan tolong-menolong secara profesional dan Rasional. Mudah-mudahan Komunitas NHN bisa diterima oleh semua teman-teman K3 khususnya dan semua Perusahan dan Masyarakat Umumnya”.

 

“Dan mudah-mudahan kedepan semakin banyak Donatur yang bisa memfasilitasi kegiatan-kegiatan NHN dan satu lagi yang tidak kalah pentingnya semoga perusahaan-perusahaan mau menerima anggota NHN untuk bekerja sesuai bidangnya (K3) amin” pungkasnya.

 

ا MF ]

Inspiration

Figure

Techno