Alif MH - Info: Inspiration
Showing posts with label Inspiration. Show all posts
Showing posts with label Inspiration. Show all posts

Wednesday, April 30, 2025

Frogs Indonesia Edukasi Karyawan tentang Penggunaan APD Sesuai Standar K3

 

Frogs Indonesia Edukasi Karyawan tentang Penggunaan APD Sesuai Standar K3
Dokumentasi Pelatihan Alat Pelindung Diri (APD) di Frogs Indonesia

Yogyakarta, AlifMH.info — Frogs Indonesia kembali menegaskan komitmennya dalam menjaga keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dengan menyelenggarakan Pelatihan Alat Pelindung Diri (APD) pada Rabu, 30 April 2025. Kegiatan ini dilaksanakan mulai pukul 13.30 hingga 15.00 WIB di kantor pusat Frogs Indonesia, dan diikuti oleh seluruh perwakilan dari masing-masing departemen dan divisi. Pelatihan ini menghadirkan Mu'amar Fadlil, M.T., CEH, sebagai narasumber yang memberikan pembekalan komprehensif mengenai pentingnya penggunaan APD dalam aktivitas kerja harian.

Pelatihan bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran karyawan terhadap jenis-jenis APD yang sesuai dengan risiko pekerjaan masing-masing, serta cara penggunaan, perawatan, dan penyimpanannya. Dalam sesi pelatihan, Mu’amar Fadlil menekankan bahwa APD bukan sekadar perlengkapan formalitas, tetapi merupakan perlindungan utama dalam mencegah cedera dan paparan bahaya di tempat kerja.

Seluruh peserta diberikan penjelasan mengenai standar nasional dan internasional terkait APD, serta praktik terbaik dalam memilih APD yang sesuai dengan potensi bahaya di lingkungan kerja masing-masing. Selain itu, disampaikan pula prinsip pemenuhan hirarki pengendalian risiko, di mana penggunaan APD menjadi langkah penting ketika pengendalian teknis belum sepenuhnya menghilangkan potensi bahaya.

Feri Ferdiansyah selaku Human Resources Departemen Frogs Indonesia menyampaikan apresiasi atas partisipasi aktif peserta dan menyatakan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari program berkelanjutan perusahaan dalam memperkuat budaya keselamatan kerja. Dengan pemahaman yang baik tentang APD, perusahaan berharap seluruh karyawan dapat menjalankan aktivitasnya secara lebih aman dan bertanggung jawab.

Sebagai pelopor industri drone di Indonesia dan Asia Tenggara, Frogs Indonesia memandang aspek keselamatan sebagai pilar utama dalam mendukung inovasi dan produktivitas. Melalui pelatihan APD ini, Frogs Indonesia menunjukkan konsistensinya dalam memastikan seluruh tenaga kerja terlindungi dan siap menghadapi tantangan kerja dengan standar keselamatan tertinggi.

ا MH ] 

Friday, April 25, 2025

Frogs Indonesia Sukses Gelar Pelatihan Behavior Based Safety (BBS) – Observation Card

 

Frogs Indonesia Sukses Gelar Pelatihan Behavior Based Safety (BBS) – Observation Card
Dokumentasi Pelatihan Behavior Based Safety (BBS) - Observation Card di Frogs Indonesia

Yogyakarta, AlifMH.info — Frogs Indonesia kembali menunjukkan komitmennya terhadap keselamatan kerja dengan sukses menyelenggarakan Pelatihan Behavior Based Safety (BBS) – Observation Card pada Jumat, 25 April 2025, mulai pukul 13.30 hingga 15.00 WIB di kantor pusat perusahaan. Kegiatan yang diikuti oleh perwakilan setiap departemen dan divisi ini menghadirkan Mu'amar Fadlil, M.T., CEH, sebagai narasumber utama, untuk memberikan pemahaman praktis mengenai pengamatan perilaku keselamatan di tempat kerja.

Pelatihan ini bertujuan memperkuat budaya keselamatan proaktif melalui proses observation card, dimana setiap peserta dilatih mengenali dan merekam perilaku kritikal (Critical Life Saving Rules) serta memberikan umpan balik konstruktif. Dalam agenda yang komprehensif, Mu’amar Fadlil membahas pedoman BBS, prinsip dasar BBS, konsep ABC (Antecedent, Behavior, Consequence), hingga penggunaan daftar perilaku kritikal dan teknik interaksi antar- observer untuk penguatan positif terhadap perilaku aman serta penanganan perilaku berisiko.

Materi pelatihan juga memuat praktik langsung pengisian HSE Observation Card, yang meliputi identifikasi perilaku aman dan berisiko, pengumpulan data perilaku, serta analisis tren untuk upaya perbaikan berkelanjutan. Proses BBS diajarkan dengan kerangka PDCA (Plan-Do-Check-Act), sehingga peserta dapat merencanakan pedoman observasi, melakukan pengamatan, mengevaluasi hasil, dan mengambil tindakan korektif yang tepat.

Pada sesi awal, peserta diajak melakukan Safety Moment dan menyimak arahan pimpinan mengenai ekspektasi pelatihan. Selanjutnya, pelatihan dilanjutkan dengan pengenalan Program HSSE PDSI ‘Salam 5 Jari’ sebagai simbol komitmen kolektif dalam menjaga keselamatan. Mu’amar Fadlil menekankan pentingnya komunikasi efektif antara observer dan rekan kerja untuk membangun saling percaya dan memperkuat budaya K3 di seluruh lini operasional.

Feri Ferdiansyah selaku Human Resources Departemen Frogs Indonesia mengapresiasi antusiasme peserta dalam menerapkan metode BBS, yang tidak hanya menitikberatkan pada kepatuhan prosedural, tetapi juga memperhatikan aspek perilaku manusia sebagai faktor utama dalam mencegah insiden. Dengan pelatihan ini, Frogs Indonesia berharap dapat menurunkan angka perilaku berisiko dan meningkatkan frekuensi penguatan positif, sejalan dengan visi perusahaan untuk mencapai Zero LTI (Lost Time Injury).

Sebagai pelopor manufaktur drone di Asia Tenggara, Frogs Indonesia memandang keselamatan kerja sebagai fondasi utama dalam mendukung inovasi dan produktivitas. Melalui pelatihan BBS – Observation Card, perusahaan mempertegas tekadnya menciptakan lingkungan kerja yang aman, sehat, dan berkelanjutan bagi seluruh karyawan.

ا MH ] 

Tuesday, April 8, 2025

ACT Consulting Internasional Gelar Leader’s Talk Series: Inspirasi Kepemimpinan Muda bersama Fatrian Rubiansyah R

 

ACT Consulting Internasional Gelar Leader’s Talk Series: Inspirasi Kepemimpinan Muda bersama Fatrian Rubiansyah R
Dokumentasi kegiatan program ACT's Insight - Leader’s Talk Series

Jakarta, AlifMH.info — ACT Consulting Internasional melalui program ACT's Insight sukses menggelar Leader’s Talk Series bertajuk “From Idea to Execution: How Young Leaders Build Businesses”, menghadirkan Fatrian Rubiansyah R sebagai narasumber utama. Acara yang dilaksanakan secara daring melalui Zoom ini dimulai pukul 07.00 WIB dan menjadi wadah inspiratif bagi para pemimpin muda untuk menggali strategi membangun bisnis dari nol.

Fatrian Rubiansyah R, seorang profesional yang telah berkecimpung di lebih dari sepuluh perusahaan lintas sektor, berbagi perjalanan kariernya yang penuh warna. Lulusan Institut Teknologi Bandung ini memulai kisahnya dengan refleksi terhadap tantangan awal karier, termasuk pengalaman kehilangan kesempatan kerja pertamanya karena dokumen kelulusan yang belum lengkap. “Beberapa hal memang berada di luar kendali kita, namun yang menentukan masa depan adalah bagaimana kita meresponsnya,” ujar Fatrian dalam pemaparannya.

Dalam presentasi berjudul From Idea to Execution, Fatrian memaparkan pendekatan bertahap dalam mengeksekusi ide bisnis: mulai dari identifikasi dan visualisasi ide, perencanaan dan pelaksanaan, hingga evaluasi dan penyempurnaan. Ia menekankan pentingnya discipline over motivation, serta membangun struktur pendukung pribadi yang mampu mengubah kritik menjadi batu loncatan.

Salah satu kisah yang paling menarik adalah tantangannya saat mengelola proyek Tayan Smelter di daerah terpencil Kalimantan, di mana ia harus beradaptasi dengan keterbatasan akses listrik, air bersih, dan internet selama lebih dari lima minggu. “Situasi ini mengajarkan saya ketahanan dan kemampuan memecahkan masalah secara praktis,” jelasnya.

Tak hanya soal profesionalitas, Fatrian juga membuka sisi personalnya melalui cerita tentang perjuangan hidup berkeluarga, termasuk menghadapi keguguran dan tantangan berpindah tempat tinggal. Baginya, menjaga keseimbangan antara kehidupan pribadi dan pekerjaan adalah bagian tak terpisahkan dari perjalanan seorang pemimpin muda.

Menutup sesi, Fatrian membagikan tiga prinsip utama yang menjadi key takeaways: mulai dengan tujuan, bukan kesempurnaan; keterbatasan memicu kreativitas; dan kemunduran bukanlah kegagalan, melainkan sinyal untuk menyusun ulang strategi.

Melalui acara ini, ACT Consulting Internasional kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung transformasi kepemimpinan di Indonesia, khususnya bagi generasi muda yang ingin membawa dampak nyata dalam dunia bisnis dan sosial.

ا MH ] 

Saturday, April 5, 2025

FABEM Maluku Apresiasi Kapolda dan Pangdam XV/Pattimura atas Keberhasilan Jaga Keamanan

 

FABEM Maluku Apresiasi Kapolda dan Pangdam XV/Pattimura atas Keberhasilan Jaga Keamanan
TNI tangani konflik yang terjadi di Kabupaten Maluku Tengah

Maluku Tengah, AlifMH.info — Forum Alumni Badan Eksekutif Mahasiswa (FABEM) Maluku memberikan apresiasi atas kinerja Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Maluku dan Panglima Kodam (Pangdam) XV/Pattimura yang dinilai berhasil menjaga stabilitas keamanan di wilayah tersebut.

Ketua FABEM Maluku, Brian Lewerissa, menyampaikan apresiasinya terhadap Kapolda Maluku dan Pangdam XV/Pattimura atas respons cepat dan profesional dalam menangani konflik yang terjadi di Kabupaten Maluku Tengah.

Menurut Brian, langkah-langkah yang diambil kedua pimpinan institusi keamanan itu terbukti efektif dalam mencegah eskalasi kekerasan serta menjaga ketertiban dan kedamaian di tengah masyarakat.

"Kami sangat mengapresiasi kinerja Kapolda Maluku dan Pangdam XV/Pattimura dalam menangani konflik ini. Penanganan yang cepat dan tepat telah berhasil mencegah konflik tersebut berkembang menjadi lebih besar," ujar Brian Lewerissa, Jumat (4/4/2025).

Ia juga menegaskan bahwa FABEM Maluku mendukung penuh segala upaya aparat dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah.

"Kami berharap Kapolda dan Pangdam XV/Pattimura terus menjaga keamanan di Maluku, serta memperkuat sinergi dengan masyarakat dan pemerintah daerah," tambahnya.

FABEM Maluku Apresiasi Kapolda dan Pangdam XV/Pattimura atas Keberhasilan Jaga Keamanan
Foto bersama para Pengurus FABEM Maluku

Sementara itu, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) FABEM, Zainuddin Arsyad, mengajak generasi muda untuk terus menjaga persatuan bangsa berdasarkan nilai-nilai Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

"Walaupun kita berasal dari berbagai suku dan agama, sebagai bangsa yang menjunjung tinggi Bhinneka Tunggal Ika, kita wajib menjaga persatuan dan kesatuan. Cinta dan kasih sayang adalah modal utama dalam membangun sumber daya manusia yang berdaya saing di tengah situasi geopolitik global yang semakin dinamis," ungkapnya.

ا MH ] 

Saturday, March 15, 2025

Frogs Indonesia Sukses Gelar Pelatihan Awareness Sistem Manajemen QHSE Berbasis ISO 9001, 14001, dan 45001

Frogs Indonesia Sukses Gelar Pelatihan Awareness Sistem Manajemen QHSE Berbasis ISO 9001, 14001, dan 45001
Dokumentasi Pelatihan Internal Awareness ISO 9001:2015, 14001:2015 dan 45001:2018 di Frogs Indonesia

Yogyakarta, AlifMH.info — Frogs Indonesia telah sukses menyelenggarakan Pelatihan Internal "Awareness Sistem Manajemen Mutu Terintegrasi K3 dan Lingkungan (QHSE) Berbasis ISO 9001:2015, ISO 14001:2015, dan ISO 45001:2018" kepada seluruh karyawan perwakilan dari setiap departemen. Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam meningkatkan kualitas sistem manajemen mutu, kesehatan dan keselamatan kerja, serta perlindungan lingkungan di lingkungan kerja.

Pelatihan ini dilaksanakan pada hari Jum’at, 14 Maret 2025, mulai pukul 13.30 WIB hingga pukul 15.30 WIB. Narasumber dalam pelatihan ini adalah Mu'amar Fadlil, M.T., CEH, seorang ahli dalam bidang sistem manajemen mutu terintegrasi K3L dan keamanan informasi. Dengan pengalaman dan keahliannya, beliau memberikan wawasan mendalam mengenai penerapan sistem manajemen mutu terintegrasi K3L berbasis standar ISO.

Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran karyawan mengenai standar internasional dalam pengelolaan mutu, keselamatan, dan lingkungan. Dengan penerapan sistem manajemen terintegrasi yang berbasis ISO, Frogs Indonesia berharap dapat menciptakan budaya kerja yang lebih efektif, efisien, dan berkelanjutan.

Sebagai perusahaan manufaktur drone terkemuka di Indonesia, Frogs Indonesia selalu menekankan pentingnya inovasi dan kepatuhan terhadap standar industri global. Dalam sesi pelatihan, para peserta mendapatkan pemahaman mendalam mengenai prinsip-prinsip utama dari ISO 9001:2015 yang berfokus pada manajemen mutu, ISO 14001:2015 yang berkaitan dengan sistem manajemen lingkungan, serta ISO 45001:2018 yang menitikberatkan pada kesehatan dan keselamatan kerja.

“Pelatihan ini menjadi langkah penting dalam memastikan seluruh karyawan memahami dan mampu menerapkan prinsip-prinsip sistem manajemen mutu, kesehatan dan keselamatan kerja, serta lingkungan di setiap aspek operasional perusahaan. Kami percaya bahwa dengan komitmen bersama, Frogs Indonesia dapat terus berkembang sebagai industri drone yang inovatif, unggul, dan berkelanjutan,” ujar perwakilan manajemen Feri Ferdiansyah selaku Human Resources Departemen Frogs Indonesia.

Frogs Indonesia, yang didirikan oleh UMG pada tahun 2017, telah menjadi pionir dalam industri drone di Asia Tenggara. Berbasis di Yogyakarta, perusahaan ini telah berhasil mengembangkan berbagai jenis drone untuk kebutuhan komersial, termasuk Passenger Drone 282, drone penumpang pertama di Indonesia. Selain itu, Frogs Indonesia juga terus mengembangkan produk inovatif lainnya seperti Sprayer Drone, Surveillance Drone, dan Cargo Drone.

Dengan terselenggaranya pelatihan ini, Frogs Indonesia semakin meneguhkan komitmennya dalam menghadirkan produk dan layanan yang berkualitas tinggi serta sesuai dengan standar internasional. Pelatihan ini juga diharapkan dapat meningkatkan efisiensi operasional dan memperkuat posisi perusahaan sebagai pemimpin dalam industri drone di Indonesia dan Asia Tenggara.

ا MH ]

Sunday, March 2, 2025

Revolusi Digital Pelaporan K3: Taalenta Kembali Gelar Pelatihan Bersama Ahli Keselamatan Kerja

Revolusi Digital Pelaporan K3: Taalenta Kembali Gelar Pelatihan Bersama Ahli Keselamatan Kerja
Poster Pelatihan Taalenta: Kelas Digitalisasi Pelaporan K3 (Batch 2)

Yogyakarta, AlifMH.info — Di era digital, sistem pelaporan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) mengalami transformasi signifikan melalui penerapan teknologi. Taalenta, sebuah startup edukasi berbasis teknologi, kembali menghadirkan pelatihan bertajuk "Kelas Digitalisasi Pelaporan K3" yang ditujukan bagi para profesional industri dan pertambangan. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, akurasi, dan transparansi dalam proses pelaporan K3 dengan memanfaatkan berbagai platform digital.

Digitalisasi pelaporan K3 menjadi langkah strategis dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan terorganisir. Dalam pelatihan ini, peserta diberikan wawasan tentang penggunaan berbagai tools digital, termasuk Google Forms, Google Spreadsheet, serta platform berbasis cloud untuk meningkatkan efektivitas pelaporan. Dengan sistem digital, proses pencatatan dan analisis data menjadi lebih cepat, sehingga mempermudah identifikasi potensi bahaya di tempat kerja.

Pelatihan ini menghadirkan Mu’amar Fadlil, seorang profesional keselamatan kerja dan ahli sistem manajemen mutu dan K3L berbasis ISO serta CEH Certified, sebagai narasumber utama. Dalam sesi pelatihan, Mu’amar Fadlil menegaskan bahwa digitalisasi bukan hanya sekadar mengubah format pelaporan dari manual ke digital, tetapi juga membangun ekosistem K3 yang lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi.

“Dengan digitalisasi, kita tidak hanya menciptakan pelaporan yang lebih efisien, tetapi juga membangun fondasi data yang kuat. Ke depan, data yang dikumpulkan dapat digunakan untuk mengembangkan model kecerdasan buatan (AI) yang mampu memprediksi risiko keselamatan kerja dan memberikan rekomendasi strategis,” jelasnya.

Revolusi Digital Pelaporan K3: Taalenta Kembali Gelar Pelatihan Bersama Ahli Keselamatan Kerja
Dokumentasi Pelatihan Taalenta: Kelas Digitalisasi Pelaporan K3 (Batch 2)

Pelatihan ini menawarkan berbagai fasilitas unggulan, seperti modul pembelajaran, e-sertifikat, rekaman kelas, serta akses ke grup diskusi dan mentoring eksklusif. Selain itu, konsep “Pilih HTM-mu Sendiri” memungkinkan peserta untuk menentukan biaya pelatihan sesuai dengan kemampuan mereka, sehingga membuka peluang lebih luas bagi berbagai kalangan untuk memperoleh ilmu yang bermanfaat.

Sebelumnya, pelatihan Batch 1 telah sukses dilaksanakan dengan antusiasme tinggi dari para peserta. Berbagai testimoni positif menyebutkan bahwa pelatihan ini memberikan wawasan baru dan keterampilan praktis dalam meningkatkan efisiensi pelaporan K3 di perusahaan mereka. Dengan keberhasilan ini, Taalenta terus berkomitmen untuk menyelenggarakan pelatihan serupa guna mendukung transformasi digital di berbagai sektor industri.

Melalui inisiatif ini, Taalenta berharap dapat mendorong lebih banyak perusahaan untuk mengadopsi teknologi dalam sistem K3 mereka, sehingga tercipta budaya kerja yang lebih aman, efisien, dan berbasis data.

ا MH ]

Tuesday, February 18, 2025

Universitas Sahid Sukses Gelar Environmental Festival 2025, Nusawater Hadir sebagai Narasumber

Universitas Sahid Sukses Gelar Environmental Festival 2025, Nusawater Hadir sebagai Narasumber
Foto Bersama Narasumber dan Panitia Kegiatan Engineering Fair Talkshow Enviromental Festival 2025 Universitas Sahid Jakarta 

Jakarta, AlifMH.info — Himpunan Mahasiswa Prodi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik Universitas Sahid Jakarta, sukses menyelenggarakan Environmental Festival di Lobby Universitas Sahid. Acara yang berlangsung meriah ini menghadirkan berbagai kegiatan edukatif dan interaktif yang bertujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelestarian lingkungan di kalangan mahasiswa dan masyarakat umum.

Kegiatan dilaksanakan pada hari Senin, 17 Februari 2025 dimulai sejak pukul 07.00 WIB dengan registrasi peserta dan persiapan panitia. Setelah pembukaan oleh MC, acara diawali dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh Ripal Abdul Rohman. Sambutan resmi kemudian diberikan oleh Rektor Universitas Sahid, Dekan Fakultas Teknik, Pembina HMPTL, serta Ketua Pelaksana Lutfya Shafya Putri, yang menegaskan pentingnya peran mahasiswa dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan mendukung pembangunan berkelanjutan.

Puncak acara menghadirkan sesi Engineering Fair Talk Show yang mengusung tema lingkungan hidup dan inovasi teknologi berkelanjutan. Salah satu narasumber utama adalah Fatrian R. Rusydy, S.T., MBA, yang menjabat sebagai Head of Commercial - Sales NIRA di SUN Solutions, sekaligus CEO dan Founder Nusawater (www.nusawater.com). Dalam sesi tersebut, Fatrian R. Rusydy berbagi wawasan mengenai inovasi teknologi pengolahan air yang ramah lingkungan, serta peran sektor industri dalam mendukung konservasi sumber daya alam. Diskusi yang interaktif ini mendapatkan antusiasme tinggi dari peserta, yang aktif mengajukan pertanyaan terkait solusi nyata dalam menghadapi tantangan lingkungan.

Selain sesi diskusi, acara ini juga dimeriahkan dengan berbagai pertunjukan seni seperti tari modern, serta presentasi produk dari PT. BIOFAL JAYA ABADI. Tidak hanya itu, kompetisi orasi lingkungan turut menjadi sorotan, di mana peserta menunjukkan kepiawaian mereka dalam menyampaikan gagasan inspiratif tentang isu-isu lingkungan global.

Sebagai bentuk apresiasi, sertifikat penghargaan diberikan kepada narasumber, moderator, serta para pemenang lomba orasi. Acara ditutup dengan laporan dari Ketua Umum HMPTL yang menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi, serta sesi foto bersama sebagai dokumentasi keberhasilan kegiatan ini.

Dengan suksesnya Environmental Festival 2025, diharapkan kesadaran lingkungan semakin meningkat dan memotivasi lebih banyak individu untuk berkontribusi dalam pelestarian alam. Universitas Sahid Jakarta dan Nusawater berkomitmen untuk terus mendorong inisiatif hijau guna menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan.

ا MH ]

Sunday, February 16, 2025

Menjadi Pelopor Pelatihan Digitalisasi Pelaporan K3 di Indonesia, Mu’amar Fadlil Bantu Industri Beradaptasi dengan Teknologi

 

Menjadi Pelopor Pelatihan Digitalisasi Pelaporan K3 di Indonesia, Mu’amar Fadlil Bantu Industri Beradaptasi dengan Teknologi
Poster-poster Pelatihan Digitalisasi Pelaporan K3 by Mu'amar Fadlil

Jakarta, AlifMH.info — Digitalisasi dalam bidang Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan (K3L/HSE) terus berkembang seiring dengan kemajuan teknologi. Salah satu langkah inovatif dalam transformasi ini adalah digitalisasi pelaporan K3L/HSE berbasis open source, yang kini mulai diadopsi oleh berbagai industri di Indonesia. Mu’amar Fadlil, S.T., M.T., CEH, seorang praktisi K3L dan teknologi, menjadi pionir dalam menginisiasi pelatihan digitalisasi pelaporan K3L/HSE dengan menggunakan platform open source. Program ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, akurasi, dan transparansi dalam sistem pelaporan keselamatan kerja.

Selama beberapa bulan terakhir, Mu’amar Fadlil telah berbagi wawasan melalui serangkaian pelatihan yang diadakan bersama berbagai institusi pelatihan profesional. Beberapa momen penting dalam perjalanan ini antara lain pada 14 Desember 2024, di mana ia bersama PT. Dwitama Kreatif Asia - Training and Consulting membahas pembangunan sistem pelaporan inspeksi K3 yang efektif dan efisien. Kemudian, pada 18 Januari 2025, dalam rangka Bulan K3 Nasional, ia bekerja sama dengan Standart.id untuk mendalami implementasi sistem pelaporan digital berbasis open source. Selanjutnya, pada 25 Januari 2025, bersama PT Taalenta Digital Inteleksia, ia membahas strategi optimalisasi teknologi digital dalam sistem pelaporan K3 agar lebih adaptif dan berbasis data. Terakhir, pada 15 Februari 2025, bersama Midiatama Academy, ia membahas inovasi digitalisasi pelaporan K3 serta manfaatnya dalam meningkatkan keselamatan kerja di era industri 4.0.

Transformasi digital dalam pelaporan K3L/HSE membawa berbagai manfaat bagi industri dan tenaga kerja, di antaranya efisiensi dalam mengurangi beban administrasi dan mempercepat proses pelaporan, akurasi data untuk meminimalkan kesalahan manual dan memastikan informasi yang lebih valid, aksesibilitas yang memungkinkan pelaporan real-time kapan saja dan di mana saja, serta pengambilan keputusan berbasis data (data-driven decision making) yang memanfaatkan analitik untuk pencegahan risiko yang lebih akurat dan strategis.

Menurut Mu’amar Fadlil, digitalisasi pelaporan bukan sekadar perubahan teknis, melainkan sebuah transformasi budaya dalam keselamatan kerja. “Transformasi digital bukan lagi pilihan, tetapi keharusan. Semakin banyak organisasi yang mengadopsi sistem pelaporan digital berbasis open source, semakin besar dampaknya dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman, efisien, dan berkelanjutan,” ujarnya.

Dengan semakin luasnya adopsi teknologi ini, diharapkan sistem pelaporan K3L/HSE di Indonesia dapat semakin modern, transparan, dan berkontribusi dalam membangun budaya keselamatan kerja yang lebih baik di berbagai sektor industri.

ا MH ]

Webinar Midiatama Academy: Kupas Tuntas Digitalisasi Pelaporan K3, Inovasi Cerdas untuk Industri

 

Webinar Midiatama Academy: Kupas Tuntas Digitalisasi Pelaporan K3, Innovasi Cerdas untuk Industri
Poster Webinar Digitalisasi Pelaporan K3

Jakarta, AlifMH.info — Perkembangan teknologi telah membawa perubahan signifikan dalam berbagai sektor industri, termasuk dalam aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Midiatama Academy sukses menyelenggarakan webinar bertajuk Digitalisasi Pelaporan K3 2025 pada Sabtu, 15 Februari 2025. Webinar ini memberikan wawasan mendalam tentang penerapan sistem digital dalam pelaporan K3 serta pentingnya pemanfaatan data dalam meningkatkan keselamatan kerja di era digital.

Acara yang diadakan secara daring ini menghadirkan Mu'amar Fadlil, MT., CEH, selaku HSE Manager di PT Adiguna Cakra Semesta. Dalam pemaparannya, Mu'amar Fadlil menekankan bahwa digitalisasi pelaporan K3 bukan sekadar pilihan, melainkan kebutuhan strategis bagi perusahaan yang ingin meningkatkan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas dalam pengelolaan risiko di tempat kerja. Dengan sistem digital berbasis platform open source, data pelaporan K3 dapat dicatat secara akurat, diproses lebih cepat, dan dianalisis lebih dalam untuk menemukan tren yang berpotensi meningkatkan keselamatan kerja.

Lebih lanjut, webinar ini juga menyoroti bagaimana data pelaporan K3 yang telah dikumpulkan dalam jumlah besar dapat dimanfaatkan untuk pengembangan model kecerdasan buatan (AI). Dengan ribuan hingga jutaan data yang terkumpul, perusahaan dapat mengembangkan model prediktif guna mengidentifikasi pola risiko, mencegah potensi kecelakaan, serta menyusun kebijakan K3 yang lebih efektif dan berbasis data.

Webinar Midiatama Academy: Kupas Tuntas Digitalisasi Pelaporan K3, Innovasi Cerdas untuk Industri
Dokumentasi Pelaksanaan Webinar Digitalisasi Pelaporan K3


Peserta webinar mendapatkan berbagai fasilitas, termasuk e-sertifikat, e-modul K3, e-regulasi K3, serta informasi karir K3. Hal ini menjadi bukti bahwa peningkatan kapasitas dan literasi digital dalam bidang K3 sangat didukung dan difasilitasi demi terciptanya tenaga kerja yang lebih kompeten dan siap menghadapi tantangan industri masa depan. Sebagai bagian dari penerapan digitalisasi pelaporan K3, peserta diwajibkan menginstal aplikasi MICCA SuperApp K3 sebagai platform utama dalam pengelolaan laporan K3 berbasis digital.

Transformasi digital dalam K3 bukan hanya tentang teknologi, tetapi juga tentang perubahan mindset. Webinar ini diharapkan dapat menginspirasi para profesional K3 untuk terus beradaptasi dan memanfaatkan teknologi dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan produktif. Dengan semakin berkembangnya teknologi, digitalisasi dalam sistem pelaporan K3 bukan lagi sekadar tren, melainkan kebutuhan fundamental yang akan membawa perusahaan menuju daya saing global.

Informasi lebih lanjut mengenai webinar dan program pelatihan lainnya dapat diperoleh melalui situs resmi Midiatama Academy di www.midiatama.co.id atau menghubungi layanan pelanggan di 021-22545432.

ا MH ]

Sunday, January 26, 2025

Pilih HTM-mu Sendiri: Taalenta Dorong Digitalisasi Pelaporan K3 dengan Pelatihan Inovatif

Pilih HTM-mu Sendiri: Taalenta Dorong Digitalisasi Pelaporan K3 dengan Pelatihan Inovatif
Poster Pelatihan Taalenta: Digitalisasi Pelaporan K3

Yogyakarta, AlifMH.info — Di tengah revolusi industri yang semakin bergeser ke arah digital, Taalenta, sebuah startup teknologi edukasi, kembali membuktikan komitmennya dalam mendukung perkembangan SDM Indonesia melalui pelatihan bertajuk "Digitalisasi Pelaporan K3: Mengoptimalkan Sistem Pelaporan K3 dengan Teknologi Modern" pada Sabtu, 25 Januari 2025. Acara ini menjadi sorotan karena menggandeng Mu’amar Fadlil, S.T., M.T., CEH, seorang ahli keselamatan kerja berpengalaman dan pakar manajemen mutu berbasis ISO, sebagai pembicara utama.

Pelatihan ini didesain untuk membuka wawasan baru mengenai pentingnya digitalisasi dalam sistem pelaporan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Dengan materi yang relevan dan aplikatif, peserta diajak untuk memahami bagaimana teknologi modern, seperti Google Forms, Google Spreadsheet, dan platform open source lainnya dapat meningkatkan akurasi pelaporan, mempercepat analisis, serta mendukung manajemen risiko yang lebih efektif. Proses digitalisasi ini tidak hanya menghemat waktu dan sumber daya, tetapi juga memungkinkan terciptanya sistem kerja yang lebih aman dan transparan.

Dalam materinya, Mu’amar Fadlil menjelaskan bahwa digitalisasi adalah langkah awal untuk membangun ekosistem pelaporan K3 yang lebih canggih di masa depan. “Dengan digitalisasi, kita bukan hanya menciptakan pelaporan yang lebih efisien, tetapi juga membangun fondasi data yang kuat. Ketika kita telah memiliki banyak data hasil digitalisasi tersebut, sangat mungkin untuk melangkah lebih jauh dengan menciptakan model AI yang mampu memprediksi risiko keselamatan kerja atau bahkan memberikan rekomendasi strategis. Ini akan membawa manajemen K3 ke level yang lebih maju,” jelasnya.

Pilih HTM-mu Sendiri: Taalenta Dorong Digitalisasi Pelaporan K3 dengan Pelatihan Inovatif
Dokumentasi Pelatihan Taalenta: Digitalisasi Pelaporan K3

Menariknya, pelatihan ini mengusung konsep inovatif "Pilih HTM-mu Sendiri," yang memberikan kebebasan bagi peserta untuk menentukan biaya pendaftaran sesuai kemampuan. Pendekatan inklusif ini mencerminkan visi Taalenta dalam memperluas akses pendidikan berkualitas tanpa batasan ekonomi. Peserta juga mendapatkan berbagai fasilitas unggulan, seperti modul pelatihan, e-sertifikat, rekaman kelas, akses ke grup diskusi mentoring, dan sesi Zoom eksklusif yang dirancang interaktif untuk memastikan pembelajaran berjalan maksimal.

Taalenta, sebagai penggagas pelatihan ini, adalah startup yang berdedikasi untuk menghadirkan solusi edukasi berbasis teknologi guna meningkatkan keterampilan individu dan kinerja organisasi. Dengan misi “membuka akses pendidikan untuk semua,” Taalenta percaya bahwa transformasi digital dalam pembelajaran adalah kunci untuk mempersiapkan SDM unggul yang siap bersaing di era global.

Pelatihan ini bukan sekadar tentang mempelajari teknologi, tetapi juga tentang membangun mindset inovatif yang siap menghadapi tantangan masa depan. Dengan pendekatan yang inklusif dan interaktif, Taalenta membuktikan bahwa edukasi dapat diakses oleh siapa saja, kapan saja, dan di mana saja.

ا MH ]

Sunday, January 19, 2025

Standart QHSE Hadirkan Webinar Spesial: Implementasi Sistem Digital K3 dengan Platform Open Source

Standart QHSE Hadirkan Webinar Spesial: Implementasi Sistem Digital K3 dengan Platform Open Source
Poster Webinar Standart QHSE; "Implementasi Sistem Pelaporan Digital K3 Berbasis Platform Open Source"

Jakarta, AlifMH.info — Dalam rangka memperingati Bulan K3 Nasional, Standart QHSE menggelar webinar spesial bertajuk "Implementasi Sistem Pelaporan Digital K3 Berbasis Platform Open Source". Acara yang berlangsung secara daring ini dipandu oleh Mu'amar Fadlil, seorang profesional di bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sekaligus ahli dalam Sistem Manajemen Mutu dan K3L berbasis ISO dan bersertifikat CEH (Certified Ethical Hacker).

Webinar yang berlangsung pada hari Sabtu, 18 Januari 2025 dari pukul 09.00 hingga 11.00 WIB ini menjadi momentum penting bagi para praktisi K3 untuk menggali wawasan baru tentang pentingnya digitalisasi dalam pelaporan K3. Di tengah pesatnya perkembangan teknologi, transformasi digital menjadi kebutuhan yang mendesak untuk memastikan pelaporan yang lebih cepat, akurat, dan dapat diakses secara luas. Melalui acara ini, peserta diajak untuk memahami langkah konkret dalam mengintegrasikan teknologi berbasis open source ke dalam sistem pelaporan K3, yang tidak hanya efisien tetapi juga terjangkau.

Dalam materinya, Mu'amar Fadlil memaparkan sejumlah topik menarik yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini. Dimulai dengan gambaran umum tentang digitalisasi pelaporan K3, beliau membahas bagaimana sistem digital dapat menjadi solusi atas kelemahan metode pelaporan tradisional yang cenderung memakan waktu dan rentan kesalahan. Selain itu, peserta juga diperkenalkan dengan berbagai perangkat open source yang dapat digunakan untuk membangun sistem pelaporan yang efektif dan hemat biaya. Mu'amar Fadlil juga memberikan panduan langkah demi langkah untuk merencanakan dan mengimplementasikan sistem pelaporan digital, serta menggali peluang pengembangan di masa depan guna menjawab kebutuhan dinamis dunia kerja.

Standart QHSE Hadirkan Webinar Spesial: Implementasi Sistem Digital K3 dengan Platform Open Source
Dokumentasi Webinar Standart QHSE; "Implementasi Sistem Pelaporan Digital K3 Berbasis Platform Open Source"


Sebagai seorang narasumber yang berpengalaman, Mu'amar Fadlil tidak hanya menginspirasi melalui materinya, tetapi juga melalui rekam jejaknya yang cemerlang. Dengan latar belakang profesional sebagai ahli di bidang sistem manajemen mutu dan K3L berbasis ISO dan pemegang sertifikasi CEH, beliau menunjukkan bahwa perpaduan antara keahlian teknis dan pemahaman mendalam tentang K3 adalah kunci untuk menciptakan inovasi yang berdampak nyata.

Antusiasme peserta dalam acara ini begitu terasa. Tidak hanya berasal dari kalangan praktisi K3, tetapi juga manajer perusahaan dan penggiat keselamatan kerja dari berbagai daerah. Interaksi yang aktif dalam sesi diskusi memperkaya wawasan peserta tentang tantangan dan peluang implementasi digitalisasi K3. Peserta juga mendapat berbagai fasilitas, seperti akses ke grup diskusi, materi webinar, rekaman acara, hingga e-sertifikat, menjadikan pengalaman ini semakin bermanfaat dan berkesan.

Webinar ini memberikan harapan baru bagi dunia K3 di Indonesia. Dengan mengadopsi teknologi digital berbasis open source, perusahaan tidak hanya mampu meningkatkan efisiensi pelaporan, tetapi juga membangun budaya kerja yang lebih aman, modern, dan berorientasi masa depan. Langkah ini menjadi inspirasi untuk terus mendorong inovasi demi terciptanya lingkungan kerja yang lebih baik.

Untuk informasi lebih lanjut dan pendaftaran acara mendatang, kunjungi situs resmi Standart QHSE di www.standartqhse.com atau hubungi media sosial mereka di Instagram @standart.qhse.

ا MH ]

Sunday, December 29, 2024

Kolaborasi Nusawater dan ITPB Sukses Gelar Webinar, Bahas Masa Depan Pengelolaan Air Berkelanjutan

Kolaborasi Nusawater dan ITPB Sukses Gelar Webinar, Bahas Masa Depan Pengelolaan Air Berkelanjutan
Dokumentasi kegiatan webinar Nusawater x BEM-ITPB

Indramayu, AlifMH.info — Nusawater dan BEM Institut Teknologi Petroleum Balongan (ITPB) sukses menggelar webinar bertajuk “Introduction to Water Industry in Indonesia” pada Ahad (29/12/2024). Acara yang berlangsung secara daring dari pukul 09.00 hingga 11.00 WIB ini menghadirkan pembicara-pembicara kompeten untuk membahas pentingnya industri air dalam pembangunan berkelanjutan di Indonesia.

Webinar ini dibuka oleh Rektor Institut Teknologi Petroleum Balongan (ITPB), Dr. Ir. Hj. Hanifah Handayani, M.T., yang memberikan sambutan hangat dan menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menghadapi tantangan pengelolaan air di Indonesia.

Narasumber pertama, Sugeng Yulianto, S.T., M.T., salah satu Founder Nusawater, memulai sesi dengan memperkenalkan motto, visi-misi, serta program-program unggulan Nusawater. Ia menyoroti komitmen Nusawater dalam menghubungkan pikiran-pikiran inovatif untuk mendukung pengelolaan sumber daya air yang berkelanjutan di Indonesia.

Sesi selanjutnya dibawakan oleh Fatrian R.R., S.T., MBA, Head of Commercial - Sales di NIRA at SUN Solutions. Fatrian memaparkan rantai nilai industri air, mulai dari pengelolaan sumber daya air, proses pengolahan, hingga teknologi mutakhir yang digunakan dalam industri ini. Ia juga menyoroti pentingnya efisiensi air dalam semua sektor, termasuk pertanian, industri, dan penggunaan domestik.

Ryan Ramadhoni, HSE Manager di PT. Dyfco Energy, menutup sesi diskusi dengan membahas aspek kesehatan, keselamatan, dan lingkungan (HSE) dalam pengelolaan air. Ia menekankan pentingnya pengelolaan limbah yang berkelanjutan untuk mengurangi dampak pencemaran serta potensi risiko biologis di lingkungan kerja.

Webinar ini juga menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi industri air di Indonesia, seperti ketimpangan akses terhadap air bersih, minimnya investasi dalam infrastruktur pengolahan air, dan rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan limbah. Selain itu, para pembicara juga membahas solusi inovatif, seperti penerapan teknologi berbasis AI dan IoT untuk analisis prediktif, serta penggunaan smart water meter dan konsep zero runoff untuk konservasi air.

Acara ini mendapat tanggapan antusias dari peserta yang berasal dari berbagai latar belakang, termasuk akademisi, profesional, dan praktisi di bidang pengelolaan air. Dengan hadirnya webinar ini, Nusawater berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan air yang berkelanjutan sebagai cerminan kehidupan di masa depan.

Untuk anda yang ingin bergabung dalam Grup Telegram "NusaWater Network" silakan Klik Disini.

ا MH ]

Inspiration

Figure

Techno